Penemuan Mayat Bayi Perempuan, Gegerkan Warga Majeluk Mataram

Penemuan Mayat Bayi Perempuan, Gegerkan Warga Majeluk Mataram




Nusrapost.com -- Penemuan mayat bayi berjenis kelamin perempuan di Kali Ancar Jalan Transmigrasi Lingkungan Majeluk, Kelurahan Pejanggik, Kecamatan Mataram Kota Mataram gegerkan warga. Tepatnya di Kali Ancar perbatasan antara Lingkungan Majeluk dan Lingkungan Karang Kemong Cakranegara. Rabu, (06/07)


Kapolresta Mataram melalui Kapolsek Mataram Kompol Elyas Erikson SH SIK mengatakan, Kronologis penemuannya bermula saat saksi pertama AH, (35) tahun, sedang nongkrong di berugak yang di jadikan pos ronda bersama seorang lainnya berinisial R, tiba -tiba ada pegawai PDAM berinisial A yang sedang memasang meteran air di salah satu rumah yang jaraknya sekitar 30 meter dari pos ronda tempat saksi nongkrong sambil sedikit berteriak memberitahukan bahwa ada anak bayi hanyut di kali Ancar.


Sontak, Kemudian saksi pertama melihat dari pinggir kali terkait bayi yang di bilang hanyut tersebut, ternyata benar saksi satu melihat ada bayi hanyut telanjang lengkap dengan ari-arinya kemudian saksi satu langsung mengambil Serok yang terbuat dari bambu untuk mengambil bayi yang hanyut di kali dengan cara langsung turun ke kali yang dalamnya sampai selutut kemudian saksi satu menyerok bayi itu agar bayi bisa saksi ambil. Selanjutnya bayi itu langsung dibawa ke pos ronda tersebut.


Tetapi sebelum sampaik di pos Rnda, saksi kedua yang berinisial M, Perempuan, 51, Majeluk, menunggu saksi satu yang menyorok bayi itu. Saksi kedua selanjutnya mengambil bayi dari serok tersebut kemudian saksi dua menggendong mayat bayi tersebut dan langsung menidurkannya di pos ronda.


"Oleh saksi kedua M mayat bayi tersebut di bersihkan dari kotoran yang menempel di badannya,"jelasnya.


Adapun ciri ciri mayat bayi saat di temukan berjenis kelamin perempuan, Ari - Ari masih menempel di pusarnya, dan muka merah serta ada keluar darah dari hidung.


Dengan cepat tindakan kepolisian langsung mendatangi TKP, meminta keterangan saksi - saksi, dan membawa mayat bayi tersebut ke rumah sakit Bhayangkara untuk di Visum serta membuat Laporan polisi. (*)

Tags

Post a Comment