BPBD Lotim : Progres Penanganan Wilayah Terdampak Banjir dan Longsor Capai 80%.
Lombok Timur Nusrapost.com -- Badan Penanggulangan Bencana
Daerah (BPBD) Kabupaten Lombok Timur telah berupaya optimal dalam membarikan perhatian
terhadap mitigasi bencana, terutama sekali terhadap beberapa wilayah yang telah
terdampak Banjir dan Tanah Longsor beberapa bulan terakhir, Kini terhadap yang terkena dampak itu, penangannnya sendiri, telah mencapai 80 % dan diperkirakan bisa rampung dikerjakan
pada akhir tahun ini.
"Target kami untuk pengerjaannya tahun ini selesai, kita
melihat sampai saat ini sudah hampir selesai semuanya. Progres pengerjaan yang
terdampak banjir dan longsor sudah mencapai 80%, ditargetkan pada akhir tahun
ini pengerjaan pasca bencana itu sudah selesai,” Kata Kepala Bidang Rehabilitas
dan Rekonstruksi Pasca Bencana, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Lombok
Timur, Hadi Jayari Jum’at (16/12/2022).
Dikatakan Jayari, untuk melakukan Langkah antisipasi
kedepannya, pada awal tahun 2023, pihaknya di BPBD akan memprioritaskan
mitigasi atau pencegahan bencana pada desa-desa yang terdampak bencana alam.
"Kita dari BPBD sudah melakukan pencegahan sebelum
bencana datang, dan mudahan-mudahan pada akhir tahun ini tidak ada bencana alam
lagi,"Ungkapnya.
Dalam penanganan bencana tersebut total keseluruhan anggaran
sekitar 1,7 miliar untuk pengerjaan yang terdampak banjir dan longsor, seperti
di Pringgasela Timur, Tetebatu Selatan, dan Loyok, kecuali yang di ulem-ulem
masih diupayakan.
"Untuk yang di ulem-ulem masih kami upayakan supaya
mendapat Dana Siap Pakai (DSP) dari BNPB pusat, kalau tidak dapat dari pusat,
maka kita akan proses dari Dana Tak Terduga (DTT) di Pemkab Lombok Timur."ujarnya.
Dari itu ia berharap supaya akhir tahun ini tetap baik-baik
saja, walaupun curah hujan tinggi semoga tidak mengakibatkan banjir dan Longsor
Kembali.
"Harapan kita supaya cuaca pada akhir tahun ini tetap
baik, walau curah hujan tinggi, semoga tidak mengakibatkan banjir dan longsor
lagi." Tutupnya. (Cr-Am).
Post a Comment