Dikbud Lombok Timur Rotasi 102 Kepala Sekolah Tingkat SD & SMP
Lombok
Timur Nusrapost.com -- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lombok Timur Kembali
melakukan pelantikan dan merotasi 102 Kepala Sekolah lingkup Satuan Pendidikan
SD dan SMP. Acara tersebut berlangsung di Aula utama Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan (Dikbud) Lombok Timur Kamis, (4/5/2023).
Pada kesempatan
tersebut, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM)
Kabupaten Lombok Timur Dr.Mugni menyampaikan pesan Bupati Lotim H.M.Sukiman
Azmy, mengingatkan semua Kepala Sekolah agar benar - benar mempergunakan
Dana BOS sesuai peruntukkannya yang diatur dalam Juklak dan Juknisnya.
Seperti
untuk pemeliharaan sarana dan prasarana sekolah hingga membeli alat multimedia
untuk menunjang kegiatan belajar mengajar. Serta hal - hal lain yang berkaitan
untuk perkembangan dan kemajuan Sekolah.
Mengingat kata
dia, dana BOS adalah uang negara yang proses pencairannya sangat dipermudah.
Tapi tanggung jawabnya dibebankan kepada Pemerintah Daerah. Artinya, jika
Satuan Pendidikan keliru dalam menggunakan dan BOS maka Pemerintah Daerah
tidak akan bisa mendapatkan opini WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) dalam
pengelolaan Keuangan Daerah.
"Bupati
berpesan kepada Bapak Ibu Kepala Sekolah agar memperhatikan penggunaan Dan BOS
sesuai peruntukkannya. Kalau kita tidak dapat mengelola BOS dan ADD dengan baik
maka kita juga akan kesulitan untuk mendapatkan anggaran lagi dari pusat
", ucap Dr.Mugni.
Sementara itu, Kadis Dikbud Lotim
Izzudin,S.Pd menyampaikan selamat kepada Kepala Sekolah yang dilantik.
Sekaligus berpesan agar amanah dalam bertugas di tempat yang baru. Mengingat
hampir sekitar 70 persen guru penggerak berhasil diangkat menjadi Kepala
Sekolah. |
"Saya
berpesan kepada semua guru penggerak yang dilantik agar benar benar menerapkan
apa yang didapat selama delapan bulan mengikuti bimbingan pelatihan",
pintanya.
Kadis
Izzudin menyayangkan satuan pendidikan yang hingga saat ini masih belum menyusun
perencanaan berbasis atau berdasarkan Raport Pendidikan. Oleh karenanya dia
meminta kepada semua Kepala Sekolah yang dilantik agar mulai menyusun
perencanaan berbasis Raport pendidikan.
Kedua,
Kadis Izzudin juga meminta Kepala Sekolah untuk melakukan supervisi akademik
yang dilakukan Kepala Sekolah di masing - masing satuan pendidikan. Agar
terjalin kesinambungan yang baik antara Kepala sekolah dan semua tenaga
pendidik.
Ia juga
mengingatkan agar setiap Satuan Pendidikan mendaftarkan diri untuk
menjadi pelaksana IKM Mandiri. Menjawab apa yang menjadi harapan
Kemendikbud&Ristek. Mengingat, hingga saat ini IKM Lotim masih berada
dibawah Lombok Tengah.
"Akan
saya pantau terus, agar setiap sekolah yang bapak ibu pimpin melaksanakan
IKM. Tolong sepulang sekolah nanti adakan rapat internal untuk persiapan
menjadi pelaksana IKM mandiri", tegasnya.
Selain itu,
ia juga berpesan agar Kepala Sekolah memberikan ruang dan waktu kepada
semua guru untuk dapat mengakses akun Platform Merdeka Belajar dan Belajar.id.
Mengingat sistem tersebut tetap terpantau perkembangannya oleh Kementerian.
"Kalau
tidak diakses, maka kita yang rugi karena ini yang mahal. Maka dari itu Kepala
sekolah wajib membimbing mengarahkan dan memberikan ruang dan waktu untuk para
guru. Agar semua guru di satuan pendidikan bisa mengakses akun Platform
Merdeka Belajar", ucapnya.
Turut hadir
dalam acara tersebut semua Kepala UPT Dikbud se Lombok Timur dan para Pengawas
Sekolah di semua satuan Pendidikan. (**)
Post a Comment