Miliki Banyak Wisata Air, Bupati Lotim Ungkap, Butuh Keterampilan Penyelamatan Di Air
Lombok Timur Nusrapost.com -- Wilayah Kabupaten Lombok Timur memiliki banyak destinasi wisata air, berupa air terjun, sungai, danau, dan pantai/laut. Wisata tersebut terletak di daerah Sembalun, Sambelia, Pringgabaya, Labuhan Haji, Sakra Timur, Keruak, Jerowaru, dan lokasi lainnya.
Hal ini disampaikan oleh Bupati Lombok Timur, H. M. Sukiman Azmy dalam sambutannya saat membuka pelatihan potensi pencarian dan pertolongan (SAR) "teknis pertolongan di permukaan air", Senin (22/5), di Kantor Bupati Lombok Timur.
"Kita butuh keterampilan untuk melaksanakan aktivitas penyelamatan di air," kata Sukiman.
Pelatihan itu prinsipnya bertahap, bertingkat, dan berlanjut, sehingga kemampuan terpelihara. Oleh karena itu keterampilan yang akan diajarkan akan menumbuhkan keberanian dalam melakukan pertolongan karena mengetahui cara/tekniknya.
"Kemampuan itu mutlak dimiliki oleh orang-orang yang bertugas dibidang penyelamatan," imbuhnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Pusat Pelatihan Sumber Daya Manusia Pencarian dan Pertolongan Basarnas, Anggit Mulyo Satoto dalam sambutannya yang dibacakan oleh Hari Adi Purnomo, Staff Direktorat Operasi Pencarian dan Pertolongan Basarnas.
Pelatihan yang digelar oleh Kantor SAR Mataram ini sebagai upaya untuk melaksanakan norma, standar, prosedur, dan kriteria, serta kebijakan kepada potensi SAR dalam mensinergikan pelaksanaan operasi SAR, guna menciptakan pelayanan SAR yang cepat tanggap, efektif, dan efisien dalam menyelamatkan jiwa manusia.
“Dengan berdasarkan core value berakhlak yaitu berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif,” sebut Hari.
Turut hadir Kapolres Lombok Timur, Dandim Lombok Timur, Kalak BPBD Lombok Timur, Kepala KUPP Labuhan Lombok, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Lombok Timur, Camat Labuhan Haji, Kepala Desa Labuhan Haji, Dan Pos AL, Ketua SAR Unit Lombok Timur.
Kegiatan dilaksanakan selama enam hari sejak tanggal 22 sampai 27 Mei 2023 yang diikuti oleh 50 orang peserta dari berbagai instansi dan organisasi masyarakat.(np)
Post a Comment