Sepasang Kekasih Diduga Jadi Korban Pembegalan Di Wilayah Bendungan Pandu Lombok Timur

Sepasang Kekasih Diduga Jadi Korban Pembegalan Di Wilayah Bendungan Pandu Lombok Timur

Polisi bersama seorang korban saat melakukan olah TKP di lokasi pembegalan diwilayah bendungan Pandan Dure Lombok Timur NTB

Lombok Timur Nusrapost.com – Sepasang kekasih, Masing-maisng bernama Saipul Bahri (22) warga Desa Gunung Rajak, Kecamatan Sakra Barat dan Harrul Ummah (19) warga Desa Serewe, Kecamatan Jerowaru. Diduga menjadi korban pembegalan di wilayah Bendungan Pandandure Kecamatan Terara Lombok Timur, Rabu petang (3/5/23) sekitar pukul 18.00 wita.

Akibat dari aksi pembegalan tersebut seorang korban yakni Saipul Bahri mengalami luka robek  pada bagian kepala karena diduga dianiaya pelaku. Buntut dari itu, Korban terpaksa dilarikan ke Puskesmas guna mendapatkan perawatan intensif. Kini kasus tersebut sudah ditangani pihak kepolisian.

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun, kasus pembegalan itu, bermula saat sepasang kekasih itu, sedang berjalan-jalan menggunakan sepeda motor dari arah jurusan Desa Pandandure Kecamtan Terara menuju Desa Swangi Kecamatan Sakra, berhenti dan duduk di pinggir bendungan raksasa tersebut. Tiba-tiba korban bersama kekasihnya dihampiri pengendara sepeda motor yang berboncengan. Satu orang pelaku turun dari sepeda motor dan langsung menuduh korban berselingkuh sambil memegang kepala korban.

Tidak sampai disitu pelakupun mengambil dua Handphone milik korban kemudian pacar korban melihat kepala pacarnya sudah dalam posisi berdarah dan terluka dihajar pelaku. Spontan pacar korban langsung berteriak minta tolong.

Namun karena sepi tidak ada orang di sekitar lokasi akhirnya pacar korban membawa korban  menggunakan sepeda motor ke rumah keluarganya di wilayah Sakra Barat, kemudian membawanya ke Puskesmas Sakra Barat untuk mendapatkan perawatan akibat luka robek di kepalanya.

Tidak lama setelah itu, pihak kepolisian datang ke TKP untuk melakukan olah TKP terhadap kejadian pembegalan tersebut.

Kapolsek Terara melalui Kasi Humas Polres Lotim,Iptu Nicolas Oesman saat dikonfirmasi membenarkan pihaknya telah menerima laporan kasus pembegalan yang dialami sepasang kekasih di kawasan bendungan dam pandandure.

“Kita sudah terima laporan dan kasusnya masih lidik,” tegasnya (**)

 

Tags

Post a Comment