Sebanyak 184,052 Pemilih Milenial dan Gen Z Akan Salurkan Hak Pilihan Di Lombok Timur Berikut Rincian Perdapilnya
Lombok Timur Nusrapost.com -- Beberapa bulan yang lalu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lombok Timur telah menetapkan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 985.385 orang, dari jumlah tersebut, ditemukan sebanyak 184.052 orang masuk dalam kategori pemilih milenial dan Gen Z yang akan menyalurkan pilihannya pada Pemilu 2024 mendatang.
"Pemilih milenial dan gen z kita jika kita kategorikan usia 17 tahun pada tanggal 14 Februari 2024 dan rentang nya 17-24 tahun pada tanggal 14 Februari 2024 itu jumlahnya 184.052," ucap Ketua KPU Lombok Timur, M. Junaidi Rabu (1/11/2023).
Dari total tersebut, jika di persentasikan dari jumlah keseluruhan DPT, sebanyak 18 persen kaum milenial dan gen z tersebar di 5 Daerah Pemilih (Dapil) di Lombok Timur.
Jumlah pemilih milenial dan gen z berdasarkan Dapil, diantaranya Dapil 1, sebanyak 35.041 orang. Kemudian Dapil 2 sebanyak 42.264 orang, Dapil 3 sebanyak 27.351 orang, sedang untuk Dapil 4 sebanyak 39. 546 orang, dan terakhir Dapil 5 sebanyak 39.850 orang.
"Kalau melihat dari keseluruhannya, pemilih milenial dan gen z ini paling banyak tersebar di Dapil 2, diikuti Dapil 5, Dapil 4, Dapil 1, dan terakhir Dapil 3," jelas Junaidi.
Adapun sebelumnya, dari DPT yang ada telah di kelompokkan berdasarkan jenis kelamin laki dan perempuan. Pada jumlah 985.385 orang pemilih milenial dan gen z tersebut termasuk juga didalamnya pemilih potensial non KTP-RL.
Dari data yang dikumpulkan KPU Lombok Timur sebanyak 35 ribu lebih pemilih potensial yang belum memiliki KTP-EL. Angka itu juga sesuai dengan proses yang dihasilkan pada saat pencoklitan dari 12 Februari sampai dengan 14 Maret 2023.
Hasil pencoklitan tersebut juga sudah ditindaklanjuti oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Lombok Timur melalui Dinas Dukcapil-nya.
"Setelah di tindak lanjuti oleh Dukcapil melalui perekaman, hingga hasilnya untuk bulan Oktober saat ini pemilih potensial yang masih belum terdaftar di KTP-EL sebanyak 22 ribu," pungkasnya.(*)
cek berita dan artikel lainnya di google news
Post a Comment