Alpa Lotim Tuding Pelayanan RSUD Soedjono Selong Buruk.
Lombok Timur Nusrapost.com -- Aliansi pemuda aktivis (Alpa) Lombok Timur menuding pelayanan RSUD Soedjono Selong buruk sebab lantaran pasien tidak mampu menyelesaikan administrasi di depan, mengakibatkan salah satu pasien asal Desa Kembang Kerang Kecamatan Aikmel meninggal dunia.
Tudingan tersebut semakin mengerucut lantaran salah seorang warga Lombok Timur mendapatkan pelayanan yang buruk dari pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Soedjono Selong. Dimana salah satu pasien yang pada saat itu sangat membutuhkan pelayanan, tetapi tidak dilayani dengan sebaik-baiknya. Bahkan yang bersangkutan tidak dapat tertolong dan menghembuskan nafas terkahir/meninggal dunia (MD).
Buntut dari peristiwa itu, Sekertaris Aliansi pemuda aktivis,Lombok Timur Nestu, menanyakan program PEPADU SAKTI yang beberapa waktu lalu telah di lounching oleh PJ Bupati Lombok Timur.
Ia mengatakan seakan-akan program
PEPADU SAKTI ini tidak ada gunanya,
Padahal kita tahu bersama program itu fungsinya untuk memudahkan pelayanan bagi masyarakat Kabupaten Lombok Timur.
"Kami selaku masyarakat malu melihat rumah sakit sekalas Tipe B yang sebentar lagi naik menjadi tipe A pelayananan seperti itu, malah mendahulukan administrasi dibandingkan keselamatan jiwa,"ungkapnya.
Oleh karena itu, ia meminta agar PJ Bupati untuk segera mengambil sikap dan meng-evaluasi semua kenerja jajaran RSUD Soedjono Selong bila perlu ganti atau copot direktur rumah sakit tersebut.
"Dibawah kepemimpinan dr HM Hasbi Santosa pelayanan menjadi buruk. Maka dari itu kami meminta agar direktur ini di evaluasi saja atau bila perlu di ganti,"tukasnya (*)
Ikuti kami di google news
Post a Comment